Wednesday 2 November 2022

Seblak

 

Seblak (bahasa Sundaᮞᮨᮘᮣᮊ᮪) adalah masakan khas Sunda yang dikenal berasal dari wilayah Parahyangan dengan cita rasa gurih dan pedas.[1] Terbuat dari kerupuk basah bumbu halus yang terdiri dari bawang putih dengan kencur.[2]

Asal usul dan kepopuleran[sunting | sunting sumber]

Seblak mulai populer sekitar tahun 2000an yang berasal dari Cianjur yang sudah ada sebelum jaman kemerdekaan di wilayah Parahyangan. Namun yang membedakan seblak dengan makanan sejenisnya adalah seblak pada umumnya menggunakan kerupuk oren dengan bumbu cikur atau khas Sunda dan disajikan dengan kuah pedas.

Seblak kini menjadi makanan jajanan jalanan yang digemari berbagai kalangan masyarakat, terutama di wilayah pulau Jawa bagian barat. Seiring berkembangnya tren jajanan tradisional dan kaki lima, seblak tidak hanya disajikan dengan toping biasa di gerobak. Seblak berkembang menjadi makanan yang modern dan berhasil menarik perhatian. Makanan yang bertekstur kenyal ini memiliki rasa yang pedas dan menyegarkan, serta memiliki beberapa variasi, baik rasa maupun bahan tambahan juga kemasan penjualan.

sumber:https://id.wikipedia.org/

Tempe

 

 tempe adalah makanan asli Indonesia yang bermanfaat untuk kesehatan. Dari sisi sejarah, Serat Sri Tanjung pada abad XII-XIII menuliskan bahwa kacang kedelai sebagai bahan dasar pembuatan tempe.

Kemudian, Serat Centhini karya R.Ng. Ronggo Sutrasno pada 1814 menuliskan bahwa hidangan brambang jahe santen tempe dan asem sambel lethokan disajikan oleh Pangeran Bayat. Kuliner ini disajikan untuk menjamu Cebolang saat mampir ke Dusun Tembayat di wilayah Klaten dalam perjalanan dari Candi Prambanan menuju Pajang.

“Selain itu, sejarawan Dr. Ong Hok Ham menuliskan, masyarakat Jawa di era tanam paksa (1830-1870) mengonsumsi tempe yang tidak sengaja mereka temukan,” kata Rudatin dalam konferensi pers virtual Rabu (30/3/2022).

sumber:https://www.liputan6.com/

Wednesday 26 October 2022

Gado-gado

 


Gado-gado adalah makanan khas Jakarta berisi sayur-sayuran yang direbus, irisan telur dan tahu, serta ditaburi bawang goreng dan kerupuk. Sayur-sayuran ditambahkan dengan bumbu kacang atau saus dari kacang tanah yang telah dihaluskan yang kemudian diaduk merata.

Gado-gado dapat dimakan langsung seperti selada dengan bumbu/saus kacang, atau dapat juga dimakan beserta nasi putih atau kadang-kadang juga disajikan dengan lontong.[2]

Adanya makanan gado-gado pada abad 17 (1628-1629) bermula saat kesultanan Mataram yang dipimpin Sultan Agung melakukan Penyerbuan di Batavia kehabisan pasokan bahan makanan terutama beras, selain itu lumbung-lumbung beras di sekitar Batavia dibakar oleh VOC, sehingga membuat perajurit warok dari Ponorogo yang tergabung dalam pasukan perang membuat sambal bumbu pecel dari kacang, kemudian disiramkan ke berbagai sayuran mentah yang ada di sekitar persawahan untuk bertahan hidup. Tindakan ini dalam bahasa jawa disebut Gado yang berarti makan hanya lauk saja atau makan lauk tanpa nasi, apa yang dilakukan oleh warok ini diikuti oleh prajurit lainnya untuk memakan sayur seadanya yang disiram cairan bumbu pecel. Seiring perkembangan zaman, kini gado-gado ditambahkan lontong yang diiris kecil, telur, tahu dan kerupuk yang disajikan di warung kecil hingga restoran.[3]

sumber: https://id.wikipedia.org/

Manfaat Pisang

 


Salah satu buah yang paling mudah didapatkan di Indonesia adalah pisang. Tak harus membelinya di toko buah, banyak orang yang bahkan bisa dengan mudah mendapatkannya di kebun-kebun atau pekarangan dekat dengan rumah. Selain rasanya yang manis dan mengenyangkan, pakar kesehatan menyebut pisang sebagai salah satu buah yang bisa memberikan manfaat buah pisang yang sangat besar bagi tubuh.

Berbagai Manfaat Buah Pisang bagi kesehatan

Di dalam buah pisang terdapat banyak sekali nutrisi sehat seperti potasium, kalium, serat, zat besi, magnesium, dan berbagai macam vitamin. Hal ini membuatnya masuk dalam daftar makanan superfood yang kaya akan manfaat kesehatan.

Berikut adalah berbagai manfaat kesehatan yang bisa didapatkan jika kita rajin mengonsumsi pisang.

1. Baik bagi kesehatan otak

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, di dalam pisang terdapat kandungan kalium yang tinggi. Kandungan ini ternyata sangat baik bagi kesehatan otak, khususnya dalam membuat fungsinya meningkat. Kita pun akan lebih baik dalam berpikir, berkonsentrasi, dan mengingat.

Selain itu, di dalam pisang juga tinggi kandungan magnesium. Kandungan ini bisa membuat fungsi otak semakin meningkat karena akan membuat sel-sel di antara otak bisa saling berkirim sinyal dengan lebih baik. Magnesium juga akan memastikan reseptor n-methyl-d-aspartate (NMDA) yang bisa membuat perkembangan otak pada anak-anak semakin maksimal. Hal ini juga akan membuat kemampuan belajar dan daya ingat meningkat dengan drastis.

2. Bisa menyediakan energi

Di dalam pisang terdapat kandungan gula alami dan serat yang bisa membuat tubuh menjadi lebih berenergi. Hal ini berarti, jika kita mengonsumsinya sebagai camilan atau saat merasa lapar, akan membuat tubuh menjadi kembali bertenaga untuk melakukan berbagai macam hal.

Sebuah penelitian membuktikan bahwa makan dua buah pisang bisa menyediakan energi yang cukup bagi tubuh untuk berjalan dalam waktu 90 menit. Hal ini berarti, energi yang disediakan buah ini memang cukup besar.

3. Bisa memperlancar saluran pencernaan

Pisang tinggi kandungan serat. Kandungan ini dikenal luas baik bagi kesehatan pencernaan karena bisa mencegah datangnya masalah sembelit, kembung, dan gangguan pencernaan lainnya. Jenis serat yang ada di dalam pisang adalah serat pektin yang juga bisa membuat risiko terkena kanker usus besar bisa ditekan dengan signifikan.

4. Bisa mengendalikan kadar gula darah

Meskipun memiliki rasa yang manis, pisang justru akan membantu mengendalikan kadar gula darah tetap seimbang. Hal ini disebabkan oleh keberadaan serat pektin yang bisa membantu tubuh menjalankan fungsi ini. Selain itu, dengan mengonsumsi pisang sebagai camilan, bukannya camilan tidak sehat lainnya, akan menjaga asupan kalori dan gula tidak berlebihan.

Baca Juga : 7 Manfaat Buah Langsat, Bisa Cegah Penyakit Kronis

American Diabetic Association menyebut konsumsi pisang secara teratur bisa membantu mencegah datangnya diabetes dengan efektif.

5. Tinggi kandungan antioksidan

Di dalam pisang terdapat kandungan antioksidan yang sangat tinggi. Tak hanya akan membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat dan melawan paparan buruk radikal bebas, pakar kesehatan menyebut antioksidan ini bisa meningkatkan produksi hormon dopamine dan katekin yang bisa mencegah datangnya stres dan peradangan.

6. Baik untuk diet

Di dalam pisang terdapat kandungan karbohidrat berjenis resistant starch yang bisa membuat perut kenyang dalam waktu yang lama. Hal ini berarti, makan pisang sebagai bagian dari menu makanan harian atau camilan bisa membantu menurunkan berat badan.

7. Bisa mengatasi stres

Kandungan asam amino triptofan dan vitamin B6 bisa merangsang produksi hormon serotonin di dalam tubuh yang menghilangkan stres, memperbaiki suasana hati, membuat pikiran dan tubuh menjadi rileks, dan akhirnya berimbas pada sensasi lebih bahagia.

sumber: /rsud.sawahluntokota.go.id/

Friday 21 October 2022

Nasi

 


Nasi adalah beras (atau kadang-kadang serealia lain) yang telah direbus (dan ditanak). Proses merebus beras dikenal juga sebagai 'tim'. Penanakan diperlukan untuk membangkitkan aroma nasi dan membuatnya lebih lunak tetapi tetap terjaga konsistensinya. Pembuatan nasi dengan air berlebih dalam proses perebusannya akan menghasilkan bubur. Proses pembuatan nasi yang sangat bagus dan tahan yaitu beras dipanaskan di wajan dengan air secukupnya dan digaru hingga air telah kering, setelah itu dikukus. makanan ini menjadi makanan pokok orang Indonesia

sumber: https://id.wikipedia.org/